berita olahraga

05/02/2009

Bidding Tuan Rumah Olimpiade Remaja 2014, Indonesia Optimistis Terpilih.

Jakarta-Sekjen KOI Arie Ariotedjo mengatakan, kans Indonesia untuk memenangkan bidding tuan rumah 2nd Youth Olympic Games (Olimpiade Remaja) 2014 terbuka lebar. Menurutnya, jika mengacu pada pilar-pilar yang diusung dalam penyelenggaraan Olimpiade Remaja yakni, learning to know, learning to do, learning to be, serta learning to life together. Kata dia, Indonesia telah memenuhi kriteria yang ditetapkan itu.
“Yang jelas China tidak mungkin terpilih lagi karena mereka baru saja menggelar Olimpiade. Dengan demikian, peluang kita lebih terbuka lebar karena Indonesia terdiri dari multikultural dan multietnik seperti pilar-pilar yang diusung tadi,” kata Arie Ariotedjo di ruang kerjanya Sekretariat KONI/KOI Senayan, Jakarta, Rabu (4/2).
Presentasi mengenai pilar-pilar yang diusung dalam semangat Olimpiade Remaja itu, akan dilakukan oleh tim yang nantinya akan dibentuk oleh pemerintah dan KONI/KOI.”Kami akan memulai kampanye pada Kongres IOC di Kopenhagen, Denmark September mendatang,” tandasnya lagi.
Dikatakan, Olimpiade Remaja akan diikuti oleh sekitar 208 negara yang akan mempertandingkan 26 cabang olahraga (cabor), serta masing-masing negara hanya mendapat kuota atlet sebanyak 70 orang. Selain, menggelar kegiatan multievent tersebut. Pihak IOC juga meminta agar negara yang menjadi tuan rumah menggelar kegiatan yang bersifat kebudayaan dan edukasi.”Alasan digelarnya olimpiade remaja sendiri adalah dalam upaya membangkitkan kembali semangat berolahraga dikalangan remaja. Karena problem di semua negara saat ini para generasi muda sudah tidak interest lagi menggeluti olahraga. Mereka saat ini telah menjadi screen generation sehingga olahraga sudah bukan menjadi life style mereka lagi,” ungkap Arie Ariotedjo.
Jika nantinya Indonesia terpilih menjadi tuan rumah. Menurut Arie Ariotedjo tidak menutup kemungkinan kota yang akan menjadi tuan rumah tidak hanya Jakarta. Tidak menutup kemungkinan daerah lain dilibatkan untuk menjadi tuan rumah bersama.”Kami akan berkoordinasi dengan Menegpora untuk mengecek sarana dan prasarana yang ada di Jakarta dan dearah. Jadi bisa saja, tidak semua cabang olahraga dipertandingkan di Jakarta,” katanya lagi.
Seperti diketahui, Indonesia akan bersaing dengan lima negara dalam pencalonan diri menjadi tuan rumah 2nd Summer Youth Olympic Games (Olimpiade Remaja) 2014. Berdasarkan milis yang dikeluarkan oleh Komite Olimpiade International (IOC), selain Indonesia , lima negara lainnya, China , Mexico , Maroko, Polandia, serta Turki.
Dalam milis resmi institusi olahraga tertinggi di dunia itu juga disebutkan, kota-kota yang telah mendaftarkan diri menjadi kandidat calon tuan rumah diantaranya, Jakarta ( Indonesia ), Nanjing ( China ), serta Poznan (Polandia). Dalam proses bidding calon tuan rumah itu, IOC memberikan batas waktu pada 1 April 2009 kepada komite olimpiade negara calon peserta untuk menyerahkan proposal pendaftaran.
Sedangkan pengundian calon tuan rumah Olimpiade Remaja 2014 akan digelar pada pertemuan IOC yang akan berlangsung di Vancouver, Kanada, Februari 2010.

info: koni.or.id